Bangun Poli 4 Lantai, Bupati Jember Lakukan Peletakan Batu Pertama
JEMBER, Share Indonesia.id - Bupati jember dr.Hj.Faida lakukan Peletakan Batu pertama pembangunan gedung rawat jalan kontruksi poli 4 lantai Rsd. dr.Soebandi, dimana ini merupakan tahapan pertama yang akan menjadi dua tahapan dalam pembangunannya.
Dalam peletakan batu pertama sendiri berlangsung di RSD dr.Soebandi Patrang jember, pada Jum'at (18/10/2019) pagi, dengan gelar Tradisi Gembulan atau makan bersama.
Bupati Jember dr.Hj.Faida MMR menyampaikan bahwa ini mulai menjadi pemandangan umum di kalangan Pemkab Jember dalam setiap acara peletakan batu pertama pembangunan gedung, dimana sebelumnya pada pembangunan Asrama Haji, tradisi Gembulan ini juga digelar.
“Hari ini merupakan tasyakuran dimulainya pembangunan gedung poli dan rawat jalan milik RSD dr. Soebandi, kami menggelar tasyakuran dengan tradisi gembulan atau makan bersama dengan tukang dan kuli bangunan yang akan dilibatkan dalam proses pembangunan ini, agar selama pelaksanaan tidak ada hambatan dan selalu diberi keselamatan bagi para pekerja,” ujar Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR
Lebih jauh Bupati Faida MMR menjelaskan, jika dalam pembangunan gedung ini merupakan tahap pertama dari 5 tahap yang akan direncanakan, dimana pada tahap pertama ini dianggarkan 12 Milyar dari dana APBD untuk kontruksi bangunan.
“Ini merupakan tahap pertama untuk kontruksi bangunan, anggarannya 12 Milyar, dan tahun depan akan dilanjutkan lagi tahap kedua dan tahapan-tahapan berikutnya, dengan anggaran 80 Milyar lebih, ada 4 lantai nantinya, apalagi rumah sakit Soebandi ini menjadi rumah sakit rujukan untuk Indonesia Timur,” Jelasnya.
Sementara dr. Hendro Sulistyo selaku Direktur Utama Rumah Sakit dr. Soebandi mengatakan, bahwa pembangunan gedung ini selain untuk melengkapi gedung rawat jalan, juga untuk pembangunan gedung Poli, karena selama ini jumlah pasien rawat jalan terus mengalami peningkatan.
“Perhari rata-rata ada 600 pasien rawat jalan yang berkunjung ke rumah sakit ini, sehingga kami harus meningkatkan pelayanan dengan menambah ruang rawat jalan, karena rumah sakit ini membawahi 6 kabupaten di wilayah tapalkuda mulai dari Probolinggo sampai Banyuwangi,” pungkasnya. (Amin).
Dalam peletakan batu pertama sendiri berlangsung di RSD dr.Soebandi Patrang jember, pada Jum'at (18/10/2019) pagi, dengan gelar Tradisi Gembulan atau makan bersama.
Bupati Jember dr.Hj.Faida MMR menyampaikan bahwa ini mulai menjadi pemandangan umum di kalangan Pemkab Jember dalam setiap acara peletakan batu pertama pembangunan gedung, dimana sebelumnya pada pembangunan Asrama Haji, tradisi Gembulan ini juga digelar.
“Hari ini merupakan tasyakuran dimulainya pembangunan gedung poli dan rawat jalan milik RSD dr. Soebandi, kami menggelar tasyakuran dengan tradisi gembulan atau makan bersama dengan tukang dan kuli bangunan yang akan dilibatkan dalam proses pembangunan ini, agar selama pelaksanaan tidak ada hambatan dan selalu diberi keselamatan bagi para pekerja,” ujar Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR
Lebih jauh Bupati Faida MMR menjelaskan, jika dalam pembangunan gedung ini merupakan tahap pertama dari 5 tahap yang akan direncanakan, dimana pada tahap pertama ini dianggarkan 12 Milyar dari dana APBD untuk kontruksi bangunan.
“Ini merupakan tahap pertama untuk kontruksi bangunan, anggarannya 12 Milyar, dan tahun depan akan dilanjutkan lagi tahap kedua dan tahapan-tahapan berikutnya, dengan anggaran 80 Milyar lebih, ada 4 lantai nantinya, apalagi rumah sakit Soebandi ini menjadi rumah sakit rujukan untuk Indonesia Timur,” Jelasnya.
Sementara dr. Hendro Sulistyo selaku Direktur Utama Rumah Sakit dr. Soebandi mengatakan, bahwa pembangunan gedung ini selain untuk melengkapi gedung rawat jalan, juga untuk pembangunan gedung Poli, karena selama ini jumlah pasien rawat jalan terus mengalami peningkatan.
“Perhari rata-rata ada 600 pasien rawat jalan yang berkunjung ke rumah sakit ini, sehingga kami harus meningkatkan pelayanan dengan menambah ruang rawat jalan, karena rumah sakit ini membawahi 6 kabupaten di wilayah tapalkuda mulai dari Probolinggo sampai Banyuwangi,” pungkasnya. (Amin).
Tags:
PEMERINTAHAN
0 komentar