Solidaritas Sesama Anak Bangsa, Mahasiswa Diberikan tugas Mendata Kaum Duafa
JEMBER, Share Indonesia.id - Pemerintah Kabupaten Jember memberikan tugas kepada mahasiswa yang menerima bantuan beasiswa untuk mendata kaum duafa.
Ini diterapkan oleh pemerintah sebagai tanggung jawab untuk membangun solidaritas sesama anak bangsa.
“Sasarannya adalah partipasi mahasiswa,” terang Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR saat memberikan pidato pada acara wisuda mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Mandala. Sabtu pagi, 26 Oktober 2019 di Kampus STIE Mandala Jember.
Mahasiswa merupakan kelompok masyarakat yang terdidik. Namun, masyarakat tidak bertanya dimana tempat menimba ilmu. Masyarakat juga tidak bertanya berapa nilai indeks prestasi komulatif.
Masyarakat hanya ingin tahu seberapa kepedulian mahasiswa dengan segudang ilmu yang telah dimiliki.
“Setiap orang yang berilmu dituntut untuk mempunyai amanah. Setiap orang yang mengemban amanah dituntut untuk berilmu,” tutur perempuan pertama yang menjadi Bupati Jember ini.
Ujung dari ilmu adalah adab atau perilaku baik seseorang. Mahasiswa pun harus hormat kepada orang tua, guru, dan dosen. Tidak boleh mengecewakan mereka.
Selama ini, Pemerintah Kabupaten Jember memberikan dukungan beasiswa kepada para mahasiswa yang berprestasi, tidak mampu, maupun yang hafal Al Qur’an.
Untuk STIE Mandala Pemerintah Kabupaten Jember memberikan dukungan beasiswa kepada 108 mahasiswa asal Jember.
Dana UKT (Uang Kuliah Tunggal) dibayarkan langsung ke kampus. Sedangkan mahasiswa mendapatkan dana bantuan hidup sebesar Rp.750.000 setiap bulan.
“Pemerintah memberikan dukungan beasiswa ini agar kesempatan pendidikan dapat dinikmati takkan oleh mereka yang dengan kondisi ekonomi terbatas,” pungkasnya. (*).
Ini diterapkan oleh pemerintah sebagai tanggung jawab untuk membangun solidaritas sesama anak bangsa.
“Sasarannya adalah partipasi mahasiswa,” terang Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR saat memberikan pidato pada acara wisuda mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Mandala. Sabtu pagi, 26 Oktober 2019 di Kampus STIE Mandala Jember.
Mahasiswa merupakan kelompok masyarakat yang terdidik. Namun, masyarakat tidak bertanya dimana tempat menimba ilmu. Masyarakat juga tidak bertanya berapa nilai indeks prestasi komulatif.
Masyarakat hanya ingin tahu seberapa kepedulian mahasiswa dengan segudang ilmu yang telah dimiliki.
“Setiap orang yang berilmu dituntut untuk mempunyai amanah. Setiap orang yang mengemban amanah dituntut untuk berilmu,” tutur perempuan pertama yang menjadi Bupati Jember ini.
Ujung dari ilmu adalah adab atau perilaku baik seseorang. Mahasiswa pun harus hormat kepada orang tua, guru, dan dosen. Tidak boleh mengecewakan mereka.
Selama ini, Pemerintah Kabupaten Jember memberikan dukungan beasiswa kepada para mahasiswa yang berprestasi, tidak mampu, maupun yang hafal Al Qur’an.
Untuk STIE Mandala Pemerintah Kabupaten Jember memberikan dukungan beasiswa kepada 108 mahasiswa asal Jember.
Dana UKT (Uang Kuliah Tunggal) dibayarkan langsung ke kampus. Sedangkan mahasiswa mendapatkan dana bantuan hidup sebesar Rp.750.000 setiap bulan.
“Pemerintah memberikan dukungan beasiswa ini agar kesempatan pendidikan dapat dinikmati takkan oleh mereka yang dengan kondisi ekonomi terbatas,” pungkasnya. (*).
Tags:
PEMERINTAHAN
PENDIDIKAN
0 komentar