Festival Ham Internasional 2019, Dibuka Ribuan Siswa Paud Se - Kabupaten Jember
JEMBER, Share Indonesia.id - Pagelaran Tari Kolosal Bajul Ijo yang diikuti oleh 5270 siswa Paud se Jember yang digelar di alun-alun Jember, Selasa (19/11/2019) menjadi pembuka pada Festival HAM Internasional 2019 yang berlangsung mulai hari ini hingga Kamis 21 Nopember 2019 di Kabupaten Jember.
“Pada peringatan Festival HAM Internasional 2019 diawali dengan persembahan tarian bajol ijo yang dibawakan anak-anak Paud se Kabupaten Jember ini, untuk menunjukkan kalau anak-anak juga bagian dari kegiatan Festival HAM,” ujar Bupati saat memberikan sambutan dihadapan ribuan peserta senam.
Tidak hanya itu, senam kolosal ini juga tercatat dalam Musium Rekor Dunia Indonesia (MURI) dengan jumlah perserta menari terbanyak dari siswa PAUD. “Pagelaran Tari Kolosal ini kami nyatakan masuk rekor MURI, dengan kategori jumlah peserta tari siswa Paud terbanyak, dimana jumlahnya mencapai 5270 siswa, tidak hanya itu, dari hasil kajian direktur MURI, pagelaran ini juga tercatat di Rekor Dunia,” ujar Sri Widayati Manager MURI yang menyerahkan langsung piagam MURI kepada Bupati Jember.
Tarian Bajul Ijo ini sendiri menceritakan tentang keceriaan dan kegembiraan anak-anak yang tersirat dalam makna lagunya. Ada pesan yang tersampaikan untuk anak-anak dalam lagu ini, yaitu anak-anak tidak boleh nakal dan harus selalu rajin belajar dan tidak seperti bajul, yang selalu bermalas-malasan setelah selesai makan.
Selain pagelaran tarian bajol ijo, pada event ini juga diselenggarakan Festival Mewarnai anak-anak TK yang didampingi oleh orang tua masing-masing, yang diselenggarakan oleh IGTKI Jember, sebanyak 1.514 murid dan 1.514 orang tua serta 100 orang guru TK.
Bupati Jember, dr. Faida, MMR berharap event ini dapat semakin memeriahkan rangkaian kegiatan Festival HAM 2019 yang diselenggarakan di Kabupaten Jember, sekaligus merupakan perwujudan dari tema Festival HAM kali ini, yakni Pembangunan Daerah yang Berbasis HAM dan Berkeadilan Sosial Melalui Pendekatan Budaya. (Amin).
“Pada peringatan Festival HAM Internasional 2019 diawali dengan persembahan tarian bajol ijo yang dibawakan anak-anak Paud se Kabupaten Jember ini, untuk menunjukkan kalau anak-anak juga bagian dari kegiatan Festival HAM,” ujar Bupati saat memberikan sambutan dihadapan ribuan peserta senam.
Tidak hanya itu, senam kolosal ini juga tercatat dalam Musium Rekor Dunia Indonesia (MURI) dengan jumlah perserta menari terbanyak dari siswa PAUD. “Pagelaran Tari Kolosal ini kami nyatakan masuk rekor MURI, dengan kategori jumlah peserta tari siswa Paud terbanyak, dimana jumlahnya mencapai 5270 siswa, tidak hanya itu, dari hasil kajian direktur MURI, pagelaran ini juga tercatat di Rekor Dunia,” ujar Sri Widayati Manager MURI yang menyerahkan langsung piagam MURI kepada Bupati Jember.
Tarian Bajul Ijo ini sendiri menceritakan tentang keceriaan dan kegembiraan anak-anak yang tersirat dalam makna lagunya. Ada pesan yang tersampaikan untuk anak-anak dalam lagu ini, yaitu anak-anak tidak boleh nakal dan harus selalu rajin belajar dan tidak seperti bajul, yang selalu bermalas-malasan setelah selesai makan.
Selain pagelaran tarian bajol ijo, pada event ini juga diselenggarakan Festival Mewarnai anak-anak TK yang didampingi oleh orang tua masing-masing, yang diselenggarakan oleh IGTKI Jember, sebanyak 1.514 murid dan 1.514 orang tua serta 100 orang guru TK.
Bupati Jember, dr. Faida, MMR berharap event ini dapat semakin memeriahkan rangkaian kegiatan Festival HAM 2019 yang diselenggarakan di Kabupaten Jember, sekaligus merupakan perwujudan dari tema Festival HAM kali ini, yakni Pembangunan Daerah yang Berbasis HAM dan Berkeadilan Sosial Melalui Pendekatan Budaya. (Amin).
Tags:
PEMERINTAHAN
PENDIDIKAN
0 komentar