PENERIMAAN ZAKAT DI KABUPATEN JEMBER MASIH RENDAH


SRJ NEWS - melihat polemik terkait dengan Penerimaan zakat dari Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemkab Jember, hingga saat ini masih dinilai sangat  rendah.Bahkan, persentase penerimaan zakat di Kabupaten Jember masih kalah tertinggal dibandingkan dengan  Kabupaten tetangga banyuwangi. 
Pernyataan tersebut  disampaikan dan dituturkan oleh Kepala Kementerian Agama Kabupaten Jember Muhammad Fachrur Rozy, 20/3/18 siang.Fahrur Rozy menuturkan , meskipun Lembaga Amil Zakat  dan Badan Amil Zakat Nasional atau Baznas belum memberikan laporan resmi terkait berapa jumlah penerimaan zakat Kabupaten Jember saat ini. namun jika kita tela.ah penerimaan zakat di kabupaten jember masih kalah jauh dengan kabupaten tetangga
tidak  hanya itu lanjut fathur, saat dirinya menjabat sebagai bagian zakat dan infaq di Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur, Kabupaten Jember masih terbilang rendah.“Bahkan Kabupaten Jember jauh tertinggal oleh Kabupaten Lumajang, yang mampu mengumpulkan dana zakat sebasar 2,5 hingga 4 Miliar Rupiah per tahunnya,” jelasnya.
.Lebih lanjut Fahrur Rozy menjelaskan, hingga saat ini pihaknya sudah melakukan sejumlah pendekatan dan edukasi untuk meningkatkan penerimaan dana zakat dibaupaten jember . “Setelah  sukses melaunching program Kampung Zakat Terpadu di Desa Jambearum Sumberjambe, Kemenag Jember dalam waktu dekat juga akan melaunching program serupa di berbagai kecamatan dikabupaten jember guna meningkatkan volume zakat sehingga tidak kalah dengan kabupaten tetangga lainnya,” ujarnya.



Share:

0 komentar